Makassar, Pedomanku,com:
Walikota Makassar diwakili, Asisten III Muh.Mario Said pada gelaran Makassar Export & Trade Expo, meminta Dinas Perdagangan Kota Makassar memajukan potensi wirausaha yang ada di Kota Makassar. Pernyataan itu disampaikan dalam Opening Ceremony Kegiatan Makassar Export and Trade Expo 2023, yang digelar di Phinisi Point Mall, Sabtu, 16 Desember 2023.
Asisten III, Muh Mario Said mengemukakan, Pemkot Makassar terus bergerak melakukan upaya dan sinergi dan gerakan untuk memunculkan, meningkatkan dan memajukan potensi wirausaha serta bisnis, memberikan inspirasi, memberikan motivasi kepada khalayak luas khususnya dalam upaya peningkatan dan pengembangan usaha dan industri.
Menurutnya, berbagai aktivitas ini bermuara pada peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui produk, layanan dan program inovatif. Yang pastinya berdampak kepada kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.
“Data Pertumbuhan Ekonomi Kota Makassar kembali mencatat angka positif, setelah mines pada masa pandemi covid 2020, lalu naik 4,47 persen pada 2021 dan kini naik satu digit yakni 5,40 persen pada 2022, melampaui angka pertumbuhan provinsi dan nasional,” tuturnya.
Mario Said mengemukakan, pelibatan masyarakat terutama untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari ekonomi makro dan mikro menjadi sistem yang mempersempit gini rasio di Kota Makassar, sehingga Pemkot mengintervensi ekonomi masyarakat mulai dari lorong-lorong.
“Hari ini kita menyaksikan rangkaian kegiatan Makassar Export and Trade Expo 2023, yang merupakan upaya hilirisasi UMKM, sebagaimana Presiden RI menyampaikan bahwa program hilirisasi yang digalakkan pemerintah tidak hanya di sektor pertambangan tetapi juga sektor lain termasuk UMKM,” ujarnya.
Pernyataan serupa dikemukakan Kepala Dinas Perdagangan Kota Makassar, Arlin Ariesta. Ia menambahkan, kegiatan yang akan berlangsung selama dua hari tersebut diikuti 40 tenant, sebagai upaya untuk meningkatkan dan memberdayakan produksi Indonesia khususnya produk UMKM/IKM.
Sejumlah yang turut berpartisipasi di antaranya dari Tas Sutera Makassar, Kopi Ale, Mama Toko Kue, Dekranasda, Markisa Aurora, PT Duta Harapan Tunggal (Syrup DHT), dan berbagai
produk lainnya.
“Oleh karena itu, kita berharap dengan peningkatan mutu dan kualitas, kecintaan masyarakat pada produksi dalam negeri juga dapat meningkat, sekaligus mampu berdaya saing di pasar global/internasional,” tambahnya. (ozan)